Mengapa pada saat kita membakar kertas atau sampah, ada abu atau sisa pembakaran yang beterbangan ?

Pada saat kita membakar kertas atau sampah, ada abu atau sisa pembakaran yang beterbangan, hal tersebut dapat terjadi karena adanya perbedaan  tekanan udara. Selain faktor ketinggian, tekanan udara juga dipengaruhi oleh suhu. Semakin tinggi suhu, maka semakin rendah

tekanan suatu tempat. Perbedaan tekanan tersebut udara dapat menyebabkan aliran angin Angin tersebut bergerak dari tekanan tinggi ketekanan yang rendah.

Beterbangannya abu saat membakar sampah disebabkan juga oleh adanya konveksi. Konveksi merupakan perpindahan kalor (panas) yang disertai dengan berpindahnya zat perantara. Konveksi sebenarnya mirip dengan Induksi, hanya saja jika Induksi adalah perpindahan kalor tanpa disertai zat perantara sedangkan konveksi merupakan perpindahan kalor yang di ikuti zat perantara. Contoh konveksi dalam kehidupan sehari-hari dapat anda lihat pada proses pemasakan air, apakah anda tau apa yang terjadi saat air dimasak?

Saat air dimasak maka air bagian bawah akan lebih dulu panas, saat air bawah panas maka akan bergerak ke atas (dikarenakan terjadinya perubahan masa jenis air) sedangkan air yang diatas akan bergerak kebawah begitu seterusnya sehingga keseluruhan air memiliki suhu yang sama.

Sedangkan pada pembakaran sampah, udara yang bergerak keatas dapat menerbangkan abu pembakaran karena abu tersebut sangat ringan sehingga banyak material residu pembakaran yang betebangan.

(http://www.miung.com/2013/05/pengertian-perpindahan-panas-konveksi.html)